Monday, November 13, 2017

Sistem pembahanan dalam industri meubel di pabrik

SISTEM PEMBAHANAN DI PABRIK YANG TENTUNYA EFEKTIF DAN MENGUNTUNGKAN.

Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan untuk mengoptimalkan bahan atau papan yang ada,
Dan tehnik serta insting di pemilihan bahan sangat menentukan optimal tidaknya bahan baku dalam
industri permeubelan.Rendeman kayu atau kayu yang bisa digunakan akan lebih tinggi.atau baik.
Hal yang perlu diperhatikan antara lain :

1. Pemilihan papan yang sesuai dengan tebal dan lebar komponen yang dibuat.
    Dalam hal ini kita harus menyesuaikan komponen yang dibuat jika lebar tentukan ambil papn yang
    lebar dan bisa optimal jatuh harganya daripada kita memakai papan yang kurang lebar sehingga
    banyak penumpukan papan atau rendeman jatuh.

2. Kita akan lebih efektif menggunakan sistem mal di papan.
    Dalam membuat komponen kita buat mal dari lebar komponen (mal = bentuk komponen dari segi
    lebar umumnya ).anggap kita melukis dengan alas papan kayu.

3. Pengemalan papan yang rapat.
    Kita usahakan untuk mengemal pada papan serapat atau seoptimal mungkin sehingga didapatkan
    hasil yang lebih banyak dan efektif, dan tidakterjadi penumpukan limbah papan.

4.Pembuatan komponen second priority/pelarian komponen
   Dalam pengemalan disamping ada prioritas utama ada second prioritas dengan tujuan untuk meng-
   optimalkan hasil pengemalan.Kita tidak akan terjadi penumpukan papan karena langsung habis ter-
   pakai  ( prosentase hasil tinggi )

5.Ketepatan memilih papan sesai dengan panjang pendeknya komponen.
   Jadi untuk komponen yang pendek harusnya memakai papan yang pendek,atau komponen yang
   pendek ikut dengan komponen yang panjang/pelarian.Tentunya permintaan komponen yang lebih
   panjang diutamakan.

6.Kualitas kayu sesuai dengan permintaan ( standart kualitas )
   Kita harus menyesuaikan kualitas sesuai dengan permintaan pasar atau pembeli yang masing-ma-
   sing punya standart kualitas, tentunya kita yang harus panadai pandai mmengidentifikasikan se-
   suai kualitasnya.Kita benar-benar melihat dengan jeli papan yang akan kita mal dari segi kualitas
   Kita bisa bersihkan dulu papan yang akan dimal atau jika perlu diplanner tipis untuk bisa mema-
   tikan kualitas papan.

7.Penyesuaian posisi komponen pada barang jadi. 
   Perlu kita bisa menempatkan komponen yang kita buat sesuai dengan letak/posisi komponen ter-
   sebut pada barang jadi .Sehingga akan memposisikan atas bawah, depan belakang atau dari sisi
   yang mana tampak tidaknya komponen tersebut.Jika perlu kita bawa sample barang jadi pada waktu
   kita melakukan pembuatan produk tersebut.Dan tentunya pihak quality kontrol yang sering moni-
   tor dan mengingatkan.
Begitulah pengalaman yang kudapatkan dari pabrik dimana saya bekerja,semoga ada gunanya buat
pembaca yang akan memulai industri sendiri meubel kayu.Tentu diblog lainnya kita juga akan buat
sistem administarasi atau prosedur pencatatannya yang sesuai dengan standart ISO dan legalitasnya
sudah teruji seperti SVLK,TFT dan FSC.Trimakasih atas waktunya untuk membuka blog saya dan
semoga kita berjumpa dengan artikel lain untuk produksi furniture yang standart pabrikan.
 

No comments:

Post a Comment